RSS

"Bedegung Waterfall"





08 desember 2008....
Semalem aku d tlpn "IVON",sahabatku,katanya besok dia mau ajak aku jalan2 ke daerah muara enim,tepatnya "BEDEGUNG".
katanya sih  asyik...pemandangannya indah..sejuk..pokoknya susah d ungkapkan dgn kata2 lahh..itu yg di ucapkannya semalam dgn sedikit rayuan agar aku mau ikut.padahal aku tahu dia jg blm prnah k tmpat itu.
Oya..aku kasih sedikit gambaran mengenai sosok"IVON"
Dia orang yg paling jangkung d antara smua sahabat2ku,maklum dia anak volley dan katanya sih dari kecil dia rajin banget makan rebung..jadi sekarang tinggi kayak pohon bambu..hi..hi..
Singkat cerita Akhirnya kami jadi berangkat...meski prosesnya agak lama,dan ternyata yg ikut lumayan banyak..
ada mas"GUN"dgn teman wanitanya DESSY,Dharno dgn PUTERI,TeddY dgn teman wanitanya RIRIN,IVON jg dgn LESSY...
intinya kami pergi berpasangan dgn pasangannya masing2 kecuali aku dan sopir yg jg masih sahabatku namanya"SOLEH"
Sebetulnya aku dan soleh bukan gk mau bawa pasangan..tapi mungkin memang gak laku..hi..hi..kasian bgt ya..??
Akhirnya tepat jam12 siang kami berangkat dari PENDOPO dgn menggunakan mobil Ki**ng,Dessy duduk d depan sama sopir,ivon,lessy,teddy dan ririn duduk di tengah,sementara dharno,puteri,mas gun dan aku duduk di kursi belakang...
penuh memang..tapi tetap enjoy karna terbayang suasana air terjun"bedegung"Yang banyak menjanjikan keindahan...'katanya...
Oya BEDEGUNG lokasinya sekitar 50km dari kota muara enim,jadi kalo dari PENDOPO memakan waktu sekitar 3jam..prediksinya sampai di bedegung sekitar jam 3sore,cukuplaahh..untuk kami menikmati indahnya “BEDEGUNG”sambil ber foto2,atau bahkan mungkin temen2 yang lain malah punya rencana yang lebih seru…mojok berdua misalnya..hi..hi..
Di dalam mobil kami saling bercanda,meski sebenarnya aku baru kenal dengan sebagian dari mereka,atau lebih tepatnya baru pertama kali jalan bareng mereka.
Dan ternyata semuanya sangat bersahabat…Dessy misalnya,dia sedikit dewasa,kalem,keibuan cocoklah dengan sosok mas GUN yang dewasa dan juga kebapakan.(ada recehan gak mas..??)
Ririn…dia orangnya juga bersahabat,Teddy agak kalem namun kadang keluar celetukannya yg konyol dan bikin kami geli..
Ivon…dia orangnya biasa aja (sorry Boz...capek ngetiknya..he..)
Lessy sedikit pendiam,tapi aku gk tau di balik itu mungkin tersimpan sifat lainnya yang aku gak tahu(maklum baru kenal…)Mungkin lessy sedikit bicara namun banyak jajan….he..he..bcanda bu..??
Dharno,dia agak ceriwis sedikit nakal dan yang paling menonjol adalah suaranya yang 12volt yang bisa membangunkan orang sekampung.
Puteri,meski baru kenal namun di juga sangat bersahabat..
Dan “soleh” sang pengendara mobil..anda bisa tebak sendiri dari namanya..(ini dia orangnya ..siiip lahh..)
Tak terasa kami sudah keluar dari kota pendopo,tepatnya di daerah simpang belimbing..
Semuanya masih berjalan normal dan aman2 saja,sampai tiba di desa tanjung tiba2 mendadak mobil kita batuk2 mengeluarkan asap dari depan,hingga memaksa kami untuk menghentikan perjalanan.
Ternyata mesin mobil kepanasan,sampai akhirnya perjalanan kami terhenti sekitar hampir 2jam,aku sempat merasa frustasi,perjalanan hampir saja di batalkan.
Singkat cerita Akhirnya semuanya bisa di atasi…tepat jam3sore kami melanjutkan perjalanan kembali….”Bedegung…I’m coming…itu mungkin yang ada di hati masing2..
(ya tuhan..semoga kami bisa sampai tujuan tanpa ada halangan apapun lagi…batinku..)
Baru separuh perjalanan,mobil kami kembali batuk2…
Aku jadi curiga,jangan2 mobil ini punya riwayat penyakit TBC pikirku..
Akhirnya dengan perjuangan yang begitu berat,penuh dengan pengorbanan ,tenaga,pikiran dan air mata(terlalu di dramatisir ya..?)akhirnya kami sampai juga di”Bedegung”Yessss…!!!!
Jam menunjukan pukul 5.30,hampir bedug magrib,kami sedikit kecewa karena kesorean,tapi gak apa2lah..yang penting kami sampai dengan selamat.
Ternyata apa yg banyak orang ceritakan tidak salah,di sana terdapat air terjun yang tingginya lebih dari 20meter.
Untuk sampai di air terjun,kami harus melewati tangga2 yang hampir membuat lutut ini copot,ditambah dengan gerimis yang turun sedari tadi menambah beratnya perjuangan kami menuju air terjun.
Hampir 10menit berlalu,akhirnya kami bisa melihat keindahan air terjun Bedegung
Subhannallah…sebuah keindahan yang telah allah ciptakan…
Dengan mata kepala kami sendiri,akhirnya kami bisa melihat sebuah kebesaran allah…saking gembiranya meski gerimis kami langsung menuju anak sungai dengan melewati jembatan kecil untuk merasakan kesejukan embun dari air terjun.
Kami langsung sibuk masing2,dan tentunya aku tidak menyia-nyiakan moment indah ini..
Jpret…jpret…aku langsung berpose,dan semuanya sibuk menikmati kesejukan dan keindahan “BEDEGUNG”.
Dessy,Ririn dan Lessy memilih untuk berendam di air,sementara Puteri lebih nyaman tetap berdua bersama sang pangeran.
Aku,masGun,Teddy sibuk berpose,sementara Soleh hanya mencuci mukanya saja dengan air di pinggiran anak sungai dan langsung kembali ke jembatan,mungkin dia tidak cocok bekerja di air..(hi..hi..apa hubungannya..???)
Sayangnya warung2 yang ada di sekitar air terjun telah tutup,jadi kami tidak bisa menikmati hangatnya kopi susu atau sepiring mie instant….yang bisa lebih menghangatkan suasana..atau lebih tepatnya bisa mengganjal perut kami yang memang sudah mulai lapar..hii.hii
30menit berlalu,kamipun memutuskan untuk tidak berlama-lama karena takut sampai di pendopo terlalu malam.
Tepatnya jam 6.30 kami meninggalkan bedegung….tentunya dengan membawa sejuta kenangan indah tak terlupakan…..
“Selamat tinggal Bedegung…akan ku ceritakan pada siapapun tentang sejuknya engkau..damainya engkau…dan indahnya engkau….
“Selamat tinggal bedegung…semoga engkau tetap di sana memberikan kesejukan,kedamaian..pada siapapun yang menyentuhmu…
“Selamat tinggal Bedegung…

Salam..Papay Tea..
Diberdayakan oleh Blogger.

ALL IN ONE Cek kiriman paket anda

Pengikut

Selamat datang di blog Warna warni hari hari...sebuah catatan kecil namun penuh arti..
 
Copyright 2009 Warna-warni Hari-hari All rights reserved.
Free Blogger Templates by DeluxeTemplates.net
Wordpress Theme by EZwpthemes
Blogger Templates